Pekalongan, tipikorinvestigasinews.id –
Perpisahan Kelas IX SMP 1 Wonokerto yang digagas Wali murid dan Komite ini dilaksanakan di halaman SMP 1 Wonokerto.
Acara Pelepasan Kelas IX Tahun Pelajaran 2024/2025 ini pada 24/5/2025 dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan Kholid, S.IP., M.M., Kepala Bidang Dasar Ipung Sunaryo, S.Pd., M.Si., Pengawas SMP Dra Hartati, M.Pd., Kepala SMP 1 Wonokerto, Basuki, S.Pd., M.Pd., Pengurus Komite Sekolah dan Seluruh Wali murid kelas IX.

Kaepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelepasan ini sebagai tanda siswa -siswi kelas IX akan dikembalikan ke orang tua masing-masing untuk itu apa yang telah diterima Pendidikan oleh para guru selama tiga tahun menjadi modal awal untuk meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi baik SMA/SMK, MA atau pondok pesantren.
Kholid lebih lanjut mengatakan jadilah siswa yang cerdas kokoh untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, apa yang telah didapatkan di SMP 1 Wonokerto yang baik pertahankan di tempat yang baru.
” Sya berpesan pada anak-anak kelas IX yang mengikuti pelepasan ini jangan sampai melupakan bapak / ibu guru yang telah mendidik sembilan tahun dan tetap menjaga nama baik almamaterbSMP 1 Wonokerto di manapun berada.
Menyinggung Standar Pelayanan Minimal ( SPM ), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan telah meriah predikat terbaik se-Jawa Tengah dari 35 Kabupaten Kota.
” Ini kerja keras kita bersama, apa yang telah kita raih ini pertahankan dan yang terpenting tetap bangun komunikasi antara Dinas Pendidikan dan sekolah “, tutur Kholid.
Sementara itu Kepala SMP 1 Wiradesa Basuki dalam sambutannya mengucapkan banyak Terima kasih kepada seluruh Wali murid, karena atas kerja kerasnya bersama Komite acara pelepasan siswa-siswi kelas IX dapat berjalan sukses.
Lebih lanjut Basuki menjelaskan bahwa pada acara pelepasan ini juga untuk menggali talenta-talenta siswa siswi kelas VII dan VIII.
” Perpisahan ini full diisi karya seni siswa siswi ada menyanyi, tari-tarian, drama dan dihibur juga dengan organ tunggal “, jelas Basuki.
Pada kesempatan itu Basuki juga mengingatkan setelah pengumuman kelulusan nanti siswa – siswi dimohon untuk tidak melakukan pawai dan mencorat-coret baju.
( LELES )








____________________________________________


