Pangkalan Bun,tipikorinvestigasinews.id – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pangkalan Bun terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan bebas dari peredaran gelap narkoba. Hal tersebut diwujudkan melalui pelaksanaan tes urine kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Rabu (29/10/2025).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Pangkalan Bun, Drs. Dawa’i, M.A., didampingi pejabat struktural serta petugas kesehatan Lapas. Tes dilakukan secara acak sebagai langkah pencegahan dan deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkotika di dalam Lapas.
Dalam keterangannya, Kalapas menegaskan bahwa pengawasan terhadap peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba merupakan bagian penting dari upaya pembinaan yang sehat, aman, dan kondusif bagi para WBP.
> “Kami berkomitmen menciptakan Lapas yang bersih dari narkoba. Tes urine ini menjadi salah satu bentuk nyata pengawasan dan penegakan disiplin di lingkungan pemasyarakatan,” tegas Dawa’i.
Seluruh WBP yang mengikuti tes urine bersikap kooperatif, dan hasil pemeriksaan sementara menunjukkan tidak ditemukan indikasi penyalahgunaan narkoba.
Kegiatan ini juga merupakan implementasi nyata dari 13 Program Akselerasi Kementerian Hukum dan HAM pada bidang Pemasyarakatan, khususnya poin pertama mengenai pemberantasan peredaran narkoba dan penipuan di dalam Lapas/Rutan.
Melalui kegiatan ini, Lapas Pangkalan Bun menegaskan dukungan penuhnya terhadap akselerasi reformasi pemasyarakatan dalam menciptakan lingkungan yang tertib, aman, serta mendukung keberhasilan pembinaan agar WBP dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang produktif dan berintegritas.
Jurnalis: Agm.








____________________________________________


