Satu Unit Rumah Warga Bantan Sari Ludes Dilahap Si Jago Merah

BENGKALIS, TIPIKORINVESTIGASINEWS.ID – Saat mau tidur, rumah milik Bunasir alias Asir (54) di Jalan Terubuk RT02/RW03 Dusun Tua Tengah Desa Bantan Sari Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis habis terbakar dilahap si jago merah dan rata dengan tanah, Senin (29/9/2025) sekitar pukul 22.30 WIB.

Beruntung pemilik rumah Bunasir alias Aser bersama Mariyatun (istri) yang sehari-hari bekerja sebagai Petani sempat terbangun, karena melihat ada asap di flapon rumahnya. Kemudian api menjadi membesar dan melahap seluruh bagian bangunan rumah semi permanen tersebut.

Zainuddin tetangga korban yang awalnya melihat ada gumpalan asap yang membumbung tinggi ke langit malam itu langsung menuju ke rumah korban. Dirinya melihat api sudah membakar di ruangan tengah, kemudian berlari menuju rumah Sumardi alias Asep yang berjarak sekitar lebih kurang 200 meter dari rumah kejadian untuk meminta pertolongan.

Bacaan Lainnya

“Tak sempat memadamkan api, karena sudah membesar. Makanya malam itu kami hanya memanggil tetangga yang lain untuk membantu memadamkan api,” ujarnya.

Selanjutnya, malam itu Zainuddin dan Bunasir juga membantu memadamkan api dan juga memindahkan motor serta barang lainnya, yang masih bisa diselamatkan. Kemudian warga satu persatu datang dan coba memadamkan api namun tidak berhasil.

“Tak bisa. Api sudah menjalar ke seluruh bangunan. Baru tengah malam api berhasil dipadamkan,” jelasnya.

Sedangkan Sekdes Bantan Sari Hendro mengatakan, kejadian diketahui oleh pemilik rumah ketika sedang mulai tidur sekitar pukul 22.00 WIB dan api sudah memakan plafon rumahnya.

“Saat kejadian listrik padam dan gelap gulita di lokasi kejadian. Petugas PLN datang sekitar pukul 23.00 WIB karena jaringan aliran listrik padam. Api membakar rumah dan tidak dapat dipadamkan sehingga rumah seluruhnya terbakar karena rumah terbuat dari bahan yang mudah terbakar,” jelasnya.

Sedangkan Bhabinkamtibmas Desa Bantan Sari Maryuni SH membenarkan adanya kejadian tersebut. “Karena rumahnya terbuat dari bahan bangunan yang mudah terbakar, akhirnya rata dengan tanah,” ujarnya.

“Kerugian materi diperkirakan lebih kurang Rp150 juta dan dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.30 WIB yang dipadamkan oleh petugas MPB, warga serta Bhabinkamtibmas dan Babinsa,” ujar Maryuni. **(Rdn)

TIPIKOR INVESTIGASI NEWS. “Tegakkan Keadilan, Perjuangkan Kebenaran!”

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *