TIPIKORINVESTIGASI.NEWS.ID
5 November 2025
Lokasi: Desa Ragas Masigit, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten.-
Seorang wartawan bernama Toni Firdaus (dari compaskotanews.com) dan seorang Ketua LSM datang ke Kantor Desa Ragas Masigit untuk meminta klarifikasi terkait dugaan penyalahgunaan Dana Desa tahun anggaran 2025.
Saat wawancara berlangsung, Sekretaris Desa (Sekdes) diduga bersikap kasar dan mengusir paksa keduanya.
Wartawan tersebut mengaku mendapat intimidasi, didorong keluar, dan bahkan terkena tumpahan kopi akibat tindakan Sekdes.
Toni kemudian melapor ke tim siber Polda Banten dan mengirimkan laporan ke Menteri Desa.
Insiden ini memicu kecaman dari wartawan dan LSM di Serang Timur, yang menilai perilaku Sekdes barbar dan tidak pantas bagi seorang pejabat publik.
Mereka meminta Kepala Desa, Camat, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) menindak tegas dan memberi pembinaan terhadap Sekdes tersebut.
Kasus ini menyoroti kebebasan pers dan etika pejabat publik di tingkat desa.
Jika benar terjadi, tindakan seperti itu bisa masuk kategori intimidasi terhadap jurnalis, yang merupakan pelanggaran terhadap Undang-Undang Pers (UU No. 40 Tahun 1999).
Laporan ke Polda Banten dan Kementerian Desa menandakan kasus ini kemungkinan akan mendapat perhatian lebih luas.
Red,”(A I N)
____________________________________________
